Pernah seseorang mahasiswi yang saya menjadi pembimbing akademiknya mendatangi saya lalu bercerita kurang lebih seperti berikut " Pak, saya mau cerita tapi ini tidak ada kaitanny dgn masalah kuliah, jadi sudah beberapa hari ini saya bermimpi di datangi seseorang yang pakaiannya serba putih, orang itu menyuruh agar saya menutup aurat/berjilbab (mahasiswa tersebut saat itu tidak berjilbab), sejak mimpi itu mendatangi saya, saya selalu merasa seperti ada yang mengikuti saya, itu gmn y pak ?".
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Waktu itu, sy jawab kurang lebih seperti ini : " Berjilbab itu adalah kewajiban setiap perempuan islam/muslimah. Tidak ada hubungannya antara kewajiban jilbab dengan mimpi itu, jadi walaupun kamu mimpi ataupun tidak, maka mestinya kewajiban berjilbab tetap harus kamu jalankan.
Berjilbablah karena memang itu perintah allah, jangan berjilbab karena takut dengan apa yang ada di dalam mimpi itu.
Diantara mimpi-mimpi itu ada yang benar dan ada yang datangnya dari syaitan, dan saya tidak tau arti mimpi itu, cb kamu tanya sama orang-orang yg lebih paham masalah agama ini, bs coba cari di masjid ini atau di masjid itu, disana ada banyak ustadz2 yang mudah2an bisa menjawab arti mimpi itu.
Dan dikampus kita kan banyak teman2 perempuan kamu yg pake jilbab lebar, malah ada yang pake cadar, coba gabung sama mereka, mudah2an bisa berjilbab seperti mereka dan istiqomah.
O ya, klo mau tidur jangan lupa baca do'a, cb beli buku ini atau itu, disana lengkap tuntunan do'a do'a harian. Dan tidak sampai sepekan setelah itu, MasyaAllah, sy berpapasan dgn mahasiswi tersebut dan Alhamdulillah sudah menggunakan jilbab walaupun belum sempurna.
Hari berganti, bulan berlalu dan semester demi semester telah terlewati, beberapa pekan ini saya bertemu kembali (atau saya baru menyadari) dengan mahasiswi tersebut, dan subhanallah, jilbabnya sudah tidak dikenakan lagi dan pakaiannya jauh sekali dari kata syar'i.
-------------------------------------------------------------------------------------
Didalam hati saya bertanya-tanya, jangan-jangan ada mimpi lagi yg mendatanginya dan memintanya untuk berbuat ini dan itu. Subhanallah, jika memang benar, maka luar biasa gigihnya setan dan kroni2nya untuk menggelincirkan anak keturunan adam.
Atau mungkin dia tidak berteman dengan yang seharusnya, karena menjaga hidaya itu berat apalagi sendirian.
"Seseorang itu menurut agama teman dekatnya." (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah, no. 927)
Semoga allah memberikannya hidayah.
Nas'alullah as-Salamah wal 'Afiyah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar